Wasir atau ambeien sering dikaitkan dengan orang dewasa, tetapi ternyata anak kecil juga bisa mengalaminya. Kondisi ini terjadi ketika pembuluh darah di sekitar anus membengkak, menyebabkan rasa tidak nyaman, nyeri, bahkan perdarahan saat buang air besar. Lalu, apa penyebab anak kecil kena wasir dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasannya berikut ini.

Penyebab Anak Kecil Kena Wasir

Wasir pada anak umumnya terjadi karena beberapa faktor berikut:

1. Sembelit berkepanjangan penyebab anak kena wasir

Salah satu penyebab utama wasir pada anak adalah sembelit atau sulit buang air besar. Feses yang keras membuat anak harus mengejan lebih kuat, sehingga meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus dan menyebabkan wasir.

2. Kurang serat dan cairan

Anak yang jarang makan sayur, buah, dan kurang minum air putih lebih rentan mengalami sembelit, yang akhirnya bisa menyebabkan wasir.

3. Duduk terlalu lama di toilet penyebab anak kena wasir

Beberapa anak memiliki kebiasaan duduk lama di toilet, terutama saat bermain gadget atau membaca buku. Hal ini bisa meningkatkan tekanan pada pembuluh darah anus dan memicu ambeien.

4. Faktor genetik

Jika ada anggota keluarga yang memiliki riwayat wasir, anak juga bisa lebih berisiko mengalami kondisi yang sama.

Gejala Wasir pada Anak

Anak kecil yang mengalami wasir biasanya menunjukkan beberapa tanda berikut:
–Darah merah terang saat BAB
–Benjolan kecil di sekitar anus
–Rasa gatal dan nyeri di area anus
–Sering mengejan saat BAB

Jika anak mengeluh sakit atau menangis saat buang air besar, segera periksa apakah ada tanda-tanda wasir.

Cara Mengatasi Wasir pada Anak

Wasir pada anak kecil biasanya bisa diatasi dengan perubahan pola makan dan kebiasaan sehat, seperti:

1. Meningkatkan asupan serat

Berikan anak makanan kaya serat seperti sayur, buah, dan biji-bijian untuk melancarkan BAB.

2. Pastikan anak minum cukup air

Air membantu melunakkan feses, sehingga anak tidak perlu mengejan terlalu keras saat BAB.

3. Hindari duduk lama di toilet

Batasi waktu anak di toilet agar tidak memperparah tekanan pada anus.

4. Kompres dengan air hangat

Jika anak merasa nyeri, kompres area anus dengan air hangat untuk mengurangi pembengkakan.

5. Konsultasi dengan dokter

Jika wasir anak semakin parah atau disertai perdarahan berlebihan, segera konsultasikan ke dokter. ST Wasir Center menyediakan solusi tepat untuk menangani wasir dengan metode modern yang aman untuk anak-anak.

Kesimpulan: Anak Kecil Kena Wasir

Wasir pada anak kecil bisa terjadi akibat sembelit, kurang serat, atau kebiasaan duduk lama di toilet. Untuk mencegahnya, pastikan anak mendapatkan pola makan sehat dan cukup cairan. Jika gejala semakin parah, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar anak mendapatkan penanganan yang tepat.