
Merasa ada benjolan di sekitar anus memang sudah cukup mengganggu, apalagi jika benjolan makin nyeri dari hari ke hari. Kondisi ini bisa menjadi tanda bahwa peradangan sedang berlangsung, atau bahkan menunjukkan komplikasi dari masalah kesehatan yang tidak ditangani dengan benar, seperti wasir (ambeien) atau abses anus.
Contents
Penyebab Benjolan yang Makin Nyeri
Salah satu penyebab paling umum dari benjolan yang terasa sakit adalah wasir eksternal yang meradang atau mengalami pembekuan darah (trombosis). Selain itu, beberapa kondisi lain juga bisa menyebabkan keluhan serupa, seperti:
-
Fisura ani
Luka kecil di area anus yang bisa menimbulkan benjolan lunak dan rasa nyeri tajam, terutama saat BAB. -
Abses perianal
Infeksi di sekitar anus yang membentuk kantong nanah dan menyebabkan pembengkakan disertai nyeri berat dan demam. -
Fistula ani
Terbentuknya saluran abnormal antara anus dan kulit sekitarnya, biasanya akibat abses yang tidak sembuh total.
Semua kondisi di atas perlu penanganan medis, terutama jika benjolan makin nyeri, sulit duduk, atau disertai gejala seperti demam dan keluar cairan tidak normal.
Apa yang Bisa Dilakukan?
Jika Anda mengalami nyeri yang terus meningkat, jangan abaikan. Beberapa langkah awal yang bisa dilakukan:
-
Kompres air hangat
Bisa membantu meredakan nyeri dan memperlancar aliran darah. -
Hindari mengejan saat BAB
Perbaiki pola makan dengan menambah serat dan air putih agar feses lunak. -
Jangan duduk terlalu lama
Cobalah berdiri atau berjalan setiap satu jam sekali. -
Gunakan salep pereda nyeri khusus wasir
Namun, ini hanya untuk penanganan sementara, bukan solusi jangka panjang.
Solusi Medis di ST Wasir Center
Jika benjolan makin nyeri dan tidak kunjung reda, sangat disarankan untuk konsultasi ke klinik khusus seperti ST Wasir Center. Dengan teknologi seperti radiofrekuensi, laser, atau ligasi nilon (Well-C), benjolan akibat wasir bisa diatasi tanpa operasi besar dan dengan pemulihan yang lebih cepat.
Kesimpulan: Benjolan yang Makin Nyeri
Benjolan di anus yang terasa semakin nyeri adalah tanda tubuh meminta perhatian. Semakin cepat ditangani, semakin kecil risiko komplikasi. Jangan tunda, karena penanganan dini bisa menyelamatkan Anda dari rasa sakit berkepanjangan.