9 views
Benjolan Terasa Saat Cebok? Waspadai Gangguan di Area Anus

Ketika Anda membersihkan area anus setelah buang air besar (cebok), lalu merasakan adanya benjolan kecil atau besar yang tidak biasa, jangan abaikan kondisi tersebut. Benjolan terasa saat cebok bisa menjadi tanda adanya masalah medis yang memerlukan perhatian serius, terutama jika disertai gejala lain seperti nyeri, gatal, perih, atau keluar darah.

Apa Penyebab Benjolan di Area Anus Saat Cebok?

Beberapa penyebab umum benjolan di anus antara lain:

  1. Ambeien (wasir) – Kondisi ini terjadi karena pelebaran pembuluh darah di area rektum atau anus. Pada tahap awal, benjolan mungkin hanya terasa saat cebok, tapi bisa bertambah besar, nyeri, dan keluar darah saat BAB jika dibiarkan.

  2. Fisura ani – Luka atau robekan kecil di permukaan anus bisa menimbulkan peradangan dan pembengkakan. Kadang luka ini membentuk benjolan kecil yang terasa saat disentuh.

  3. Fistula ani – Terowongan abnormal dari dalam rektum menuju kulit di sekitar anus. Fistula bisa menyebabkan benjolan yang nyeri dan mengeluarkan nanah.

  4. Abses perianal – Infeksi yang menimbulkan benjolan berisi nanah. Biasanya disertai demam dan nyeri hebat.

  5. Kutil kelamin – Infeksi menular seksual akibat virus HPV dapat menimbulkan benjolan menyerupai daging tumbuh di sekitar anus.

Kapan Benjolan Anus yang Terasa Saat Cebok Harus Periksa ke Dokter?

Benjolan di anus bisa terasa ringan atau sangat mengganggu. Namun, jika Anda mengalami gejala di bawah ini, sebaiknya segera periksa ke dokter:

  • Benjolan membesar atau tidak kunjung hilang

  • Nyeri saat duduk atau BAB

  • Keluar darah atau lendir dari anus

  • Gatal atau panas di sekitar dubur

  • Nanah atau cairan berbau

Pemeriksaan langsung sangat penting untuk mengetahui penyebab pastinya, karena masing-masing kondisi memiliki penanganan yang berbeda.

Penanganan Benjolan Anus Secara Tepat

Penanganan tergantung pada penyebabnya. Misalnya, wasir ringan bisa ditangani tanpa operasi, cukup dengan prosedur modern seperti ligasi, radiofrekuensi, atau ultrasonik. Sementara benjolan karena infeksi memerlukan antibiotik atau tindakan drainase. Jika ditemukan kutil, dokter akan melakukan terapi khusus untuk mencegah penyebaran dan kekambuhan.

Konsultasikan ke Klinik yang Menangani Spesifik

Jangan tunggu kondisi semakin parah. Jika Anda merasakan benjolan saat cebok, sebaiknya konsultasikan ke dokter spesialis bedah yang berpengalaman. ST Wasir Center, salah satunya, menangani berbagai kondisi seperti ambeien, fisura, fistula, abses, dan kutil kelamin menggunakan teknologi modern dan minim nyeri.

Rate this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *