Pertanyaan yang sering muncul dari penderita ambeien adalah: “Wasir, bolehkah jongkok?” Aktivitas jongkok memang umum dilakukan sehari-hari, terutama saat buang air besar (BAB) atau dalam aktivitas rumah tangga. Namun, bagi penderita wasir, jongkok bisa menimbulkan kekhawatiran. Apakah aman? Atau justru memperburuk kondisi?

Sekilas tentang Wasir

Wasir atau ambeien adalah pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus atau rektum bagian bawah. Gejalanya bisa berupa nyeri, gatal, perdarahan saat BAB, hingga benjolan yang keluar dari anus. Aktivitas tertentu, seperti duduk terlalu lama, mengangkat beban berat, atau mengejan keras saat BAB bisa memperparah kondisi.

Apakah Jongkok Membahayakan Wasir?

Jawabannya: jongkok boleh saja dilakukan oleh penderita wasir, asalkan tidak terlalu lama dan dilakukan dengan postur yang benar. Jongkok yang terlalu lama dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di area anus, yang berpotensi memperparah pembengkakan atau menyebabkan rasa tidak nyaman.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan:

• Jangan jongkok terlalu lama, terutama saat BAB. Idealnya tidak lebih dari 1–2 menit.

• Gunakan alat bantu seperti stool kecil di toilet duduk untuk meniru posisi jongkok yang alami, tanpa harus benar-benar duduk jongkok di lantai.

• Hindari jongkok sambil mengangkat beban berat.

Posisi BAB yang Dianjurkan untuk Penderita Wasir

Posisi jongkok sebenarnya secara alami lebih memudahkan proses buang air besar dibanding posisi duduk, karena sudut antara rektum dan anus lebih lurus. Maka dari itu, posisi ini tidak dilarang, namun perlu dibatasi durasinya.

Jika menggunakan toilet duduk, disarankan menggunakan bangku kecil untuk mengangkat kaki, agar posisi tubuh menyerupai jongkok dan mempermudah BAB tanpa mengejan berlebihan.

Tips Aman untuk Penderita Wasir

• Jangan mengejan terlalu keras saat BAB.

• Konsumsi serat dan air putih yang cukup agar feses lunak.

• Hindari duduk atau jongkok terlalu lama di kamar mandi.

• Jaga berat badan dan aktivitas fisik secara seimbang.

Dapatkan Penanganan Tepat di ST Wasir Center

Jika Anda sudah mengalami gejala wasir seperti nyeri saat duduk, benjolan yang tak masuk kembali, atau perdarahan berkepanjangan, sebaiknya konsultasikan ke ST Wasir Center. Klinik kami menangani wasir dengan metode modern seperti radiofrekuensi, laser, dan teknik ligasi benang nilon (Well-C) tanpa jahitan dan minim rasa sakit.

Kesimpulan: Wasir Bolehkah Jongkok?

Wasir bolehkah jongkok? Boleh, selama dilakukan dengan benar dan tidak terlalu lama. Jongkok saat BAB bahkan bisa membantu, asalkan tidak disertai mengejan keras. Untuk hasil perawatan optimal, selalu jaga pola hidup sehat dan jangan ragu konsultasi ke ST Wasir Center agar wasir tertangani tuntas.