Bagi penderita wasir atau ambeien, pola makan memegang peranan penting dalam mempercepat atau memperparah gejala. Salah satu makanan yang paling sering memicu keluhan adalah makanan pedas. Kandungan capsaicin pada cabai dapat menimbulkan iritasi pada saluran pencernaan dan anus. Akibatnya, saat buang air besar, penderita bisa merasakan rasa panas, perih, bahkan perdarahan pada benjolan wasir. Selain itu, makanan pedas juga cenderung membuat seseorang lebih sering ke toilet karena memicu pergerakan usus yang cepat. Hal ini membuat tekanan di area anus meningkat, sehingga pembuluh darah yang sudah membengkak menjadi semakin meradang. Oleh sebab itu, dokter umumnya menyarankan agar penderita wasir kurangi makan makanan pedas agar proses pemulihan berlangsung optimal.
Contents
Kenapa Penderita Wasir Harus Kurangi Makan Pedas?
Bila tetap mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan, wasir dapat berkembang dari tahap ringan menjadi lebih serius. Gejala seperti benjolan di anus membesar, rasa gatal ekstrem, hingga nyeri saat duduk bisa semakin parah. Bahkan pada beberapa kasus, penderita melaporkan adanya cairan atau darah keluar dari anus setelah mengonsumsi sambal atau makanan pedas berlebihan.
Selain menyebabkan iritasi langsung, makanan pedas juga dapat mengganggu sistem pencernaan dengan meningkatkan asam lambung. Ketika pencernaan tidak stabil, buang air besar menjadi tidak teratur, bisa terlalu keras atau terlalu sering. Kondisi ini memperparah tekanan pada pembuluh darah sekitar anus, yang merupakan pemicu utama peradangan wasir.
Cara Mengatur Pola Makan untuk Penderita Wasir
Bagi Anda yang mengalami wasir, langkah utama yang bisa dilakukan adalah mengatur asupan makanan harian. Hindari makanan pedas, berlemak, dan terlalu asin. Sebaliknya, konsumsi lebih banyak serat alami dari buah, sayur, dan biji-bijian, serta minum air putih yang cukup agar tinja tetap lunak dan mudah dikeluarkan.
Kebiasaan duduk terlalu lama juga sebaiknya dikurangi. Disarankan untuk berjalan ringan atau melakukan peregangan setiap satu jam sekali agar sirkulasi darah tetap lancar.
Solusi Medis untuk Wasir di ST Wasir Center
Jika keluhan wasir sudah sering kambuh atau terasa nyeri meski pola makan sudah dijaga, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke ST Wasir Center. Klinik ini memiliki tim medis berpengalaman yang menangani berbagai kasus ambeien, mulai dari ringan hingga berat, dengan tiga teknologi modern tanpa jahitan: radiofrekuensi, ultrasonik, dan Well-C (ligasi nilon).
Teknologi tersebut memungkinkan pasien pulih lebih cepat, tanpa rawat inap, dan minim rasa sakit. Dengan dukungan dokter ahli dan alat berstandar tinggi, ST Wasir Center menjadi tempat yang tepat untuk menangani wasir secara profesional dan nyaman.
Kesimpulan: Wasir Kurangi Makan Pedas
Makanan pedas memang menggugah selera, tetapi bagi penderita wasir, sebaiknya dikurangi atau dihindari. Dengan menjaga pola makan, menerapkan gaya hidup sehat, dan melakukan pemeriksaan di ST Wasir Center, keluhan wasir dapat diatasi secara tepat dan tanpa harus menunggu parah.