Ambeien atau wasir adalah kondisi ketika pembuluh darah di sekitar anus dan rektum mengalami pembengkakan. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, nyeri, gatal, hingga perdarahan saat buang air besar. Salah satu faktor yang sering dikaitkan dengan meningkatnya risiko ambeien adalah obesitas. Lalu, apakah obesitas dapat meningkatkan risiko kondisi ambeien?

1. Apakah Obesitas Meningkatkan Risiko Ambeien: Tekanan Berlebih pada Pembuluh Darah

Obesitas meningkatkan tekanan dalam rongga perut dan panggul, termasuk pada pembuluh darah di sekitar anus. Tekanan ini membuat aliran darah terganggu sehingga pembuluh darah di sekitar rektum membengkak. Akibatnya, risiko terbentuknya ambeien menjadi lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang memiliki berat badan ideal.

2. Risiko Sembelit Lebih Tinggi: Obesitas Meningkatkan Risiko Ambeien

Orang dengan obesitas cenderung memiliki pola makan yang kurang sehat, seperti rendah serat dan tinggi lemak. Kurangnya asupan serat dapat menyebabkan sembelit atau konstipasi, yang merupakan salah satu penyebab utama ambeien. Ketika seseorang mengalami sembelit, ia cenderung mengejan lebih keras saat buang air besar, yang dapat memperburuk kondisi wasir.

3. Kurangnya Aktivitas Fisik

Obesitas sering dikaitkan dengan gaya hidup yang kurang aktif. Kurangnya aktivitas fisik dapat memperlambat sistem pencernaan, meningkatkan risiko sembelit, dan menyebabkan tekanan lebih besar pada pembuluh darah anus. Aktivitas fisik yang rendah juga memperlambat sirkulasi darah, yang berkontribusi pada pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus.

4. Peradangan Kronis dan Gangguan Sirkulasi

Obesitas sering kali berhubungan dengan peradangan kronis dalam tubuh. Peradangan ini dapat melemahkan dinding pembuluh darah, termasuk di daerah rektum dan anus, sehingga lebih rentan mengalami pembengkakan. Selain itu, gangguan sirkulasi darah akibat obesitas juga dapat memperburuk kondisi ambeien.

Cara Mencegah dan Mengatasi Ambeien pada Penderita Obesitas

Jika Anda mengalami obesitas dan ingin mencegah atau mengatasi ambeien, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:

• Menjaga pola makan sehat dengan memperbanyak konsumsi serat dari buah, sayur, dan biji-bijian.
• Minum cukup air untuk melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
• Rutin berolahraga untuk meningkatkan metabolisme dan sirkulasi darah.
• Menghindari duduk terlalu lama karena dapat meningkatkan tekanan pada anus.
• Mengelola berat badan secara bertahap dengan diet seimbang dan gaya hidup aktif.

Jika ambeien semakin parah dan tidak kunjung membaik, sebaiknya konsultasikan ke dokter. ST Wasir Center menyediakan berbagai metode pengobatan modern yang efektif untuk mengatasi ambeien tanpa operasi besar. Dengan menjaga berat badan ideal dan menerapkan pola hidup sehat, risiko terkena ambeien dapat diminimalkan.