Jangan Salah! Ini Cara Ketahui Kapan Anda Harus Operasi Wasir! – Menderita wasir memang sangat menyakitkan. Salah satu cara mengatasi masalah ini adalah dengan operasi wasir. Namun, tidak semua wasir perlu mendapatkan penanganan secara medis. Biasanya operasi wasir dilakukan jika pasien sudah mengalami kasus yang parah.

Ciri-ciri wasir yang perlu mendapatkan penanganan operasi biasanya adalah wasir yang tidak bisa ditangani dengan pengobatan sendiri, memiliki ukuran yang besar, mengalami pendarahan, hingga rasa nyeri yang hebat. Jenis wasir serius yang perlu mendapatkan operasi adalah wasir eksternal.

CIRI-CIRI WASIR YANG HARUS DIOPERASI

Seringkali Anda merasa wasir bisa sangat menyakitkan. Walau begitu, sebagian besar dari kondisi ini tidak memerlukan penanganan medis seperti operasi atau pembedahan karena dapat sembuh dengan sendirinya melalui konsumsi makanan yang kaya akan serat, berendam air hangat, kompres air dingin selama 15 menit, sampai mengoleskan gel lidah buaya.

Hanya ada sekitar 10% saja kondisi wasir yang perlu dioperasi. Pilihan ini biasanya dilakukan karena kasus yang parah dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan sembuh walau diobati dengan berbagai pengobatan umum.

Berikut ini adalah ciri-ciri wasir yang harus dioperasi :

• Tidak berhasil ditangani dengan pengobatan sendiri di rumah
• Berukuran besar
• Terjadi pendarahan pada rektum
• Terjadi pendarahan hebat
• Terasa menyakitkan dan mempengaruhi gaya hidup
• Buang air besar berdarah dengan ditandai warna feses yang merah marun atau gelap
• Terjadi pendarahan yang disertai dengan pusing dan pingsan

JENIS WASIR YANG DIOPERASI

Dalam bahasa medis, wasir memiliki nama hemorrhoid yang dibagi menjadi dua yaitu internal dan eksternal.

Nama hemorrhoid eksternal karena adanya benjolan yang muncul di saluran anus, sedangkan hemorrhoid internal terjadi di rektum, tepat di atas saluran anus. Keduanya dapat menyebabkan masalah tergantung seberapa besar tingkat keparahan dan ukurannya.

Wasir internal yang tidak dapat diobati akan membuat pendarahan dan tumbuh menonjol keluar yang mengakibatkan rasa nyeri. Sementara wasir eksternal dapat menyebabkan penggumpalan darah yang menyebabkan rasa sakit saat terjepit.

Di antara keduanya, wasir eksternal adalah yang paling sering membutuhkan operasi.

JENIS OPERASI WASIR

1. Metode Radiofrequency

Radiofrekuensi adalah sebuah teknologi baru dalam mengatasi wasir dengan efektivitas terapi sampai 90% tanpa adanya luka bakar. Prinsip utamanya adalah dengan memanfaatkan gelombang radio 4.0 Mhz yang mengantarkan sebuah elektroda microfiber. Hal tersebut yang membuat cara ini tidak akan menimbulkan rasa panas pada jaringan. Hasilnya wasir akan kering hingga ke pangkal.

2. Ultrasonic

Cara ini akan mengatasi wasir dengan teknik minimal invasive atau tanpa pisau bedah. Penyembuhannya juga jauh lebih cepat tanpa adanya rasa sakit sehabis operasi, luka yang minimal, dan tidak menggunakan arus listrik karena menggunakan teknologi getaran ultrasonic.

3. PILA

Paran injection and ligation for ambeien atau PILA adalah terapi yang menggabungkan injeksi agen skleroterapi dengan rubber band ligation atau ligasi karet. Jaringan wasir akan diikat dengan alat khusus sehingga akan larut dengan sendirinya.

Cara ini minim resiko pendarahan dan rasa sakit pasca tindakan. Prosedur yang dilakukan juga cukup singkat sehingga Anda bisa langsung melakukan kegiatan setelah tindakan.

Melakukan operasi wasir memang tidak harus dilakukan, namun jika keadaan semakin memburuk maka Anda bisa mencoba berbagai metode operasi yang sudah dijelaskan di atas.

Salah satu tempat terbaik untuk melakukan operasi wasir adalah di ST Wasir Center. Di sini, Anda akan mendapatkan pelayanan terbaik dan ditangani langsung oleh ahli bedah yang sudah menangani 1000 kasus wasir di Indonesia.