Sangat tidak nyaman menjadi penderita wasir. Saat wasir kambuh, duduk lama susah, berdiri lama juga susah. Sementara itu tuntutan pekerjaan mengharuskan kita untuk terus mobilisasi melayani pelanggan atau klien kita. Begitu pula saat sensasi ingin BAB timbul, harus cepat-cepat cari toilet. Karena begitu BAB ditunda maka sensasi ingin BAB akan hilang seketika. Namun apakah benar tunda BAB dapat menyebabkan wasir? Berikut penjelasannya.
Saat menunda BAB, hal ini membuat kotoran (feses) yang seharusnya keluar, masuk kembali dengan konsistensi yang bertambah padat yang disebabkan kandungan airnya kembali diserap tubuh. Inilah yang menyebabkan sembelit hingga berujung ke wasir/ ambeien.
Buang Air Besar (BAB) adalah proses yang mutlak dan sangat penting dalam proses pencernaan tubuh kita. BAB mengeluarkan kotoran dan sisa-sisa makanan dan zat-zat yang tidak diperlukan bagi metabolisme tubuh kita. Proses tersebut menjadi rutinitas bagi semua makhluk hidup. Frekuensi bab berbeda pada setiap individu. Kebanyakan orang bab setiap hari di pagi hari. Pada saat itu adalah waktunya tubuh kita mengeluarkan kotoran kotoran pada sistem pencernaan. Ada pula orang yang frekuensi BAB nya tidak setiap hari, bergantung pada kondisi pencernaan dan psikologis individu tersebut.
Tunda BAB dapat Menyebabkan Wasir
BAB disebut juga proses defekasi, yaitu proses pengeluaran sisa-sisa pencernaan berupa tinja (feses) melalui anus dan rektum. Rentang frekuensi BAB umumnya 1-3 kali per hari hingga 3 kali per minggu frekuensinya dipengaruhi oleh aktivitas fisik, adanya penyakit pada pencernaan, usia dan faktor psikis. Jika frekuensinya lebih sering dapat menandakan adanya diare, sebaiknya jika lebih jarang dapat menandakan adanya sembelit/ konstipasi.
Faktor yang paling berpengaruh paling besar adalah pola makan, yaitu konsumsi serat seperti sayuran hijau, buah dan biji- bijian serta konsumsi cairan yang membuat konsistensi feses normal sehingga bab menjadi lancar. Menilai normal atau tidaknya BAB sebaiknya dibandingkan dengan kebiasaan BAB anda sehari-hari.
Wasir /penyakit ambeien adalah kondisi ketika pembuluh darah vena yang terdapat di sekitar anus membengkak atau meradang. Ambeien muncul di dalam rektum, yaitu saluran yang menghubungkan usus besar dengan anus dan bisa juga muncul di sekitar anus. Biasanya ambeien disebabkan oleh sering mengejan saat buang air besar.
Jenis-jenis ambeien sebagai berikut:
1. Internal hemorrhoid
Ambeien ini muncul di dalam saluran rektum, biasanya tidak terasa nyeri, tetapi menyebabkan keluarnya darah saat bab. Ambeien jenis ini biasanya tidak menyebabkan rasa nyeri.
2. External hemorrhoid
Posisi ambeien jenis ini berada di luar anus yang menyebabkan rasa gatal, nyeri, terkadang bisa juga robek dan berdarah disertai rasa tidak nyaman.
Ambeien bisa menyerang siapa saja, namun lebih sering pada ibu hamil dan bersalin, keadaan sembelit (susah bab) dan diare kronis. Ambeien disebabkan karena terjadinya pembengkakan pembuluh darah vena yang diakibatkan karena meningkatnya tekanan di rektum bagian bawah yang disebabkan oleh kondisi di bawah ini:
- Mengejan terlalu kuat saat BAB
- Duduk terlalu lama
- Diare
- Sembelit
- Berat Badan berlebih
- Kurang asupan makanan berserat
Bagi penderita wasir, tidak menunda BAB juga menjadi kiat penting untuk mengurangi tingkat keparahan/ frekuensi kambuhnya wasir. Selagi sensasi BAB muncul, usahakan segera ke toilet untuk menuntaskannya. Tunda BAB, wasir mengancam anda. Segera konsultasikan wasir anda di Klinik Utama Bedah STWC yang ditangani langsung oleh dokter spesialis bedah yang sudah berpengalaman di bidang anorektal atau anus.